Surah Al-Ma’un. Memang surat pendek ini penuh makna dan memposisikan kaum teraniaya, tidak berdaya (dari segi harta) untuk mendapatkan tempat dan perhatian yang sungguh-sungguh dari ummat yang mengaku beragama. Di mata surat ini, pendusta agama adalah orang yang menghardik anak yatim dan tidak mengajurkan memberi makan orang miskin. Pernyataan Allah yang begitu tegasnya untuk menegasi bahwa kekurangan perhatian pada orang-orang “tak berdaya” dan membiarkan orang miskin berada dalam kemiskinan adalah PENDUSTA AGAMA.
Maka celakalah buat orang-orang yang shalat, yang lalai dalam shalatnya, berbuat riya dan enggan menolong dengan barang yang berguna.
Beragama dalam surah Al-Ma’un tidak hanya kesalehan dan ketakwaan. Beragama dan melakukan amalan ritual-ritual agama tidak menjadikan seseorang boleh dipercaya dan membawa amanah. Wacana besar yang dibawa surah ini menunjukkan bahwa dikalangan orang beragama itu “ada pendusta agama”. Orang yang rajin ke Mekah dan bersolat pun boleh menjadi pendusta agama. Ritual agama yang dilakukannya merupakan manipulasi semata untuk mengkhianati agama .
Surah Al-Ma’un ini menekankan, betapa pentingnya keterlibatan sosial dan pembelaan sosial kepada masyarakat miskin, minoriti, dan pentingya membela ketidakadilan dan menjustifikasi gerakan-gerakan sosial. Jelas sekali bahwa surat ini memberikan petunjuk bahwa amalan kerohanian tidak bermakna tanpa amalan sosial.
salam.
ReplyDeleteingin tahu.... boleh kah saya membayar zakat harta dan pendapatan kpd rumah anak yatim ini. kalau boleh, bagaimana caranya? adakah perlu akad? tq.
Wa'alaikum-mussalam.
ReplyDeleteTuan boleh membayar zakat kepada pengurusan Baitul Husna Bukit Sekilau. Boleh datang sendiri memberi atau masukkan terus ke akaun Baitul Husna Bukit Sekilau. Untuk makluman tuan kami juga menjaga anak - anak orang miskin dan susah.
salam.
ReplyDeleteterima kasih atas maklumbalas. maknanya, saya tidak perlu akad, begitu? cukup sekadar bank-in atau memberi sendiri?
insyaallah, selepas saya pergi ke pkz bagi membuat penilaian zakat harta dan zakat pendapatan yg perlu saya bayar, saya akan guna cara terbaik utk menyumbang kpd rumah anak yatim ini.
“Sesungguhnya zakat itu adalah untuk orang-orang fakir miskin, amil zakat, para muallaf yang hendak dijinakkan hatinya, untuk hamba Mukatab, orang-orang yang mempunyai hutang, untuk mereka yang berada di jalan Allah dan orang-orang yang sedang berada dalam perjalanan”.
ReplyDelete(Surah At-Taubah 09:60)
Anak yatim tiada dlm senarai. Mohon penjelasan.